HUT ke-24 Kota Cimahi: Sebuah Kemenangan Budaya dan Harapan Pembangunan Berkelanjutan

Avatar photo

Porosmedia.com, Kota Cimahi – temporatur.comPerayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-24 Kota Cimahi berlangsung dengan meriah, mengundang ribuan warga dari berbagai latar belakang untuk meramaikan acara yang digelar di berbagai lokasi, termasuk pusat acara di Gedung DPRD Kota Cimahi, Jalan Drs. Hj. Djulaeha Karmita No. 5, Cimahi Tengah, pada Sabtu (21/6/2025).

Suasana semarak ini tidak hanya sebagai ungkapan suka cita, tetapi juga sebagai momen refleksi bagi perkembangan kota ini yang kian berkembang.Perayaan milangkala kali ini menyuguhkan pertunjukan budaya, pameran ekonomi kreatif, lomba rakyat, serta bazar UMKM—seluruh rangkaian kegiatan ini memperkuat tali silaturahmi antarwarga dan menampilkan potensi lokal yang melimpah.

Masyarakat terlihat bersemangat menyaksikan setiap penampilan, menjadikan hari tersebut sebagai bentuk kesiapan untuk menyambut masa depan Cimahi yang lebih baik.Salah satu sorotan penting dalam acara ini adalah kehadiran Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang lebih dikenal dengan sebutan Bapak Aing.

Dengan gaya kepemimpinan yang merakyat, Bapak Aing berhasil menarik perhatian warga. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya melestarikan identitas lokal di tengah proses pembangunan yang terus berjalan.

Baca juga:  Seperti Yana Tak Hadir, Semoga Bukan Karena Phobia KPK

“Cimahi harus menjadi kota metropolitan yang tidak hanya maju dalam infrastruktur tetapi juga menjaga warisan tradisi dan budayanya,” serunya, disambut antusiasme warga yang memenuhi lokasi acara.Gubernur Dedi Mulyadi juga mengemukakan sejumlah arahan strategis untuk pengembangan Kota Cimahi yang berkelanjutan:

1.Peningkatan infrastruktur jalan yang akan mempercepat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi.

2.Penguatan sanitasi lingkungan untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan tangguh.

3.Pengelolaan sampah mandiri di setiap kelurahan, sebagai langkah inovatif yang berdaya guna.

4.Pembangunan transportasi publik yang terintegrasi untuk mengatasi kemacetan dan memperlancar mobilitas warga.

Wali Kota Cimahi, Letkol (Purn) Ngatiyana, juga memberikan apresiasi terhadap dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Kehadiran Gubernur, menurutnya, adalah contoh nyata sinergi antara pusat dan daerah yang mendorong pembangunan berbasis kearifan lokal.

“Kehadiran Pak Gubernur merupakan semangat besar untuk kami dalam memajukan Cimahi. Kami ingin kota ini menjadi berdaya saing, modern, tetapi tetap berakar dalam tradisi,” ucap Ngatiyana.

Serangkaian kegiatan seperti pertunjukan seni tradisional, lomba-lomba kreatif, serta bazar makanan dan produk UMKM semakin menambah semarak perayaan ini.

Baca juga:  Pangdam XII/Tpr Serahkan Satu Tersangka dan Ribuan Butir Ekstasi ke BNN

Rangkaian acara ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai pendorong ekonomi dan penguatan identitas budaya lokal.HUT ke-24 Kota Cimahi tahun ini bukan sekadar bangun tenda atau meriah dengan kembang api, tetapi merupakan simbol perjalanan panjang yang membawa Cimahi dari masa lalu yang lebih dikenal sebagai wilayah militer, menuju kota mandiri yang dinamis dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.

Dirgahayu ke-24 Kota Cimahi! Mari kita lanjutkan semangat kebersamaan dan membangun masa depan Cimahi yang maju, lestari, serta berpihak pada rakyat.