Porosmedia.com — Peradaban Sumeria, yang muncul sekitar tahun 4500 SM di Mesopotamia (Irak modern), dianggap sebagai salah satu masyarakat perkotaan pertama di dunia, yang dikenal sebagai pencipta kota-kota pertama seperti Uruk, Ur, dan Eridu.
Mereka mengembangkan salah satu sistem penulisan paling awal, tulisan paku, yang memungkinkan mereka mendokumentasikan hukum, perdagangan, sastra, dan praktik keagamaan.
Bangsa Sumeria adalah pionir dalam sains, matematika, dan arsitektur, membangun ziggurat (kuil berundak besar) dan merancang sistem numerik berbasis 60 yang masih digunakan dalam pengukuran waktu.
Struktur politik mereka berkisar pada negara-kota yang diperintah oleh raja, sering kali bekerja sama dengan para pendeta, yang mencerminkan agama dan pemerintahan mereka yang sangat terkait.
Meskipun peradabannya menurun sekitar tahun 2000 SM, setelah invasi oleh bangsa Akkadia, Amori, dan lainnya, inovasi-inovasinya sangat mempengaruhi kebudayaan-kebudayaan selanjutnya di wilayah tersebut, meletakkan dasar bagi kerajaan-kerajaan berikutnya seperti Babilonia dan Asyur.