Porosmedia.com – Menyusul sukses Jakarta Dessert Week sejak 2019 dan Medan Dessert Week sejak 2023, Bandung akhirnya resmi menggelar Bandung Dessert Week (BDW) 2025 pada Minggu sore, 11 Mei 2025. Bertempat di NuArt Sculpture Park milik seniman patung kenamaan Nyoman Nuarta, ajang ini mengusung semangat kreatif khas Kota Bandung melalui tema unik: dessert bergaya retro.
Acara pembukaan berlangsung meriah dengan dihadiri ratusan pelaku industri kuliner, mulai dari pemilik restoran, chef, asosiasi kuliner, hingga berbagai brand F&B ternama. BDW 2025 akan berlangsung dari 12 Mei hingga 1 Juni 2025 dengan konsep restaurant week yang memungkinkan pengunjung menjelajahi aneka sajian penutup khas dari lebih dari 30 restoran ternama di Bandung.
Kolaborasi Kuliner yang Sarat Inovasi
Lima pendiri Indonesia Dessert Week menggandeng mitra lokal seperti Joongla untuk mengkurasi ragam dessert eksklusif yang hanya tersedia selama BDW 2025. Setiap sajian dirancang dalam format edisi terbatas dengan sentuhan nostalgia—menginspirasi dari gaya camilan klasik khas masa lalu.
“BDW 2025 mendorong pelaku kuliner untuk mengeksplorasi inspirasi masa lalu dan menerjemahkannya ke dalam dessert yang inovatif dan penuh kenangan,” ujar Gupta Sitorus, Ketua Komite Tetap Promosi dan Kerja Sama Bidang Kebudayaan KADIN Indonesia.
Ia menambahkan, tingginya antusiasme dari pelaku kuliner Bandung menghasilkan banyak karya dessert mengagumkan yang menggunakan bahan-bahan lokal. “Inilah bukti bahwa kuliner kita mampu menjadi medium budaya yang kuat,” tegasnya.
Lebih dari Sekadar Dessert
Selain mencicipi sajian penutup unik, pengunjung BDW 2025 juga dapat mengikuti berbagai program menarik, seperti demo memasak, dessert degustation, dan dessert block party. BDW juga menghadirkan sistem digital berbasis aplikasi garapan Opaper yang memudahkan pengunjung dalam melakukan eksplorasi kuliner selama program berlangsung.
Menariknya, pengunjung yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan BDW berkesempatan memenangkan hadiah eksklusif, termasuk kursus di Le Cordon Bleu Malaysia, peralatan dapur dari Electrolux, hingga kursus Bahasa Prancis di IFI Bandung.
Merekam Posisi Bandung sebagai Kota Kreatif
Gelaran ini bukan hanya menegaskan Bandung sebagai kota kuliner dan destinasi kreatif, tetapi juga memperkuat dampak ekonomi lokal melalui promosi UMKM dan industri F&B. Dukungan pun datang dari berbagai pihak, seperti Indomilk FnB Solutions, Unilever Food Solutions, Grifen, Institut Français Indonesia (IFI), Bolu Susu Lembang, Havila Tea, dan banyak lagi.
Dengan semangat kolaboratif dan inovatif yang ditampilkan, Bandung Dessert Week 2025 menjadi panggung penting bagi kota ini untuk terus memperkokoh identitasnya sebagai pusat kreativitas kuliner nasional. (Foto: Istimewa)
