Porosmedia.com, Bandung – Kepolisian Daerah Jawa Barat menegaskan komitmennya bersama para petani jagung untuk memperkuat ketahanan pangan nasional sebagai bagian dari visi strategis Indonesia Emas 2045. Melalui sinergi antara Polri dan masyarakat tani, Polda Jabar berupaya memastikan ketersediaan pangan yang berkelanjutan, berkualitas, serta berdaya saing tinggi di tingkat nasional.
Kapolda Jabar Irjen Pol. Rudi Setiawan menyampaikan bahwa peran Polri kini tidak hanya berfokus pada aspek keamanan, tetapi juga turut aktif dalam memperkuat produktivitas ekonomi masyarakat, terutama di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ketahanan pangan bangsa.
“Polri akan terus hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu, mendampingi, dan memastikan program ketahanan pangan pemerintah berjalan efektif. Sinergi dengan petani adalah langkah konkret kami untuk memperkuat fondasi ekonomi nasional,” ujar Kapolda Jabar, Rabu (8/10/2025).
Melalui berbagai kegiatan seperti panen raya jagung dan penyaluran bantuan sarana pertanian di sejumlah wilayah Jawa Barat, Polda Jabar berkomitmen mendorong peningkatan hasil produksi serta kesejahteraan petani. Dukungan yang diberikan mencakup alat pertanian modern seperti vertical dryer, corn seed planter, arco, serta bantuan benih unggul dan pupuk berkualitas untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas lahan pertanian.
Selain bantuan teknis, Polda Jabar juga menginisiasi program edukasi publik tentang pentingnya menjaga stabilitas pangan nasional serta mencegah praktik spekulatif yang dapat merugikan petani maupun konsumen.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan menegaskan bahwa dukungan Polri terhadap sektor pertanian merupakan implementasi nyata dari Transformasi Ekonomi Nasional menuju Indonesia Emas 2045.
“Polri berkomitmen menjadi mitra aktif pemerintah dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan. Petani adalah pahlawan ekonomi bangsa, dan Polri akan terus berada di garda depan untuk memberikan rasa aman, dukungan, serta pendampingan bagi mereka,” ungkap Kombes Pol. Hendra.
Ia menambahkan, kolaborasi antara Polri, pemerintah daerah, dan kelompok tani mencerminkan wujud nyata Polri Presisi yang humanis, kolaboratif, dan produktif. Dengan semangat kebersamaan ini, diharapkan ketahanan pangan nasional semakin kuat, kesejahteraan petani meningkat, dan target pembangunan berkelanjutan dapat tercapai.
Polda Jabar optimistis bahwa Jawa Barat mampu menjadi provinsi penggerak utama ketahanan pangan nasional, sekaligus contoh nyata keberhasilan sinergi antara aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun bangsa yang berdaulat, mandiri, dan makmur.







