Porosmedia.com, Bandung – Pilkada di Jawa Barat mulai ramai pengusungan Bacalon Gubernur Jabar. Terbukti Organisasi pendiri Partai Golkar yakni Kosgoro (Koperasi Serbaguna Gotong Royong) 1957 dan Soksi (Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia) mendukung H. M. Ir. Ridwan Kamil untuk maju kembali sebagai Calon Gubernur dari Partai Golkar periode 2024 – 2029.
Alasan ini diterangkan Ketua Kosgoro 1957 Jawa Barat Aria Girinaya bahwa Ridwan Kamil memiliki rekam jejak baik membangun infrastruktur Jabar dan disaat menjabat Gubernur periode kemarin, dinilai pengelolaan keuangan APBD dan APBN di pemerintah Jawa Barat dianggap Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP.
Tentunya ini perlu pertimbangan bagi Partai Golkar DPW Jawa Barat dan DPP Partai Golkar untuk bersikap tidak ragu-ragu menentukan pilihan kepada Ridwan Kamil dan harus ditetapkan sebagai calon Gubernur mendatang.
Pertimbangan ini, lanjut Aria Girinaya harus disikapi secara konsisten dari Partai Golkar agar semua elemen organisasi dibawah partai Golkar bisa saling bahu membahu memenangkan Kang Emil sebutan Ridwan Kamil.
“Belum ada yang mengapresiasi perjalanan Ridwan Kamil, kalaupun hasil survei belum jadi penentu, apakah akan di usung oleh DPP di Jabar atau di DKI. Tapi menurut hemat kami tambah Aria RK perlu di dukung untuk melanjutkan Gubernur di Jabar”, terangnya. .
Senada dikatakan Yod Mintaraga politisi senior Partai Golkar sekaligus Ketua SOKSI Jabar menambahkan bahwa kapasitas Ridwan Kamil sangat layak. Sampai salah satu pewarta, saat konferensi pers menyampaikan apakah ini sudah harga mati, Yod Mintaraga.menjawab dengan tegas ” yah ini sudah harga mati”, jawab Yod memastikan.
Bahkan Yod melanjutkan keterangan politiknya menuturkan siapapun calonnya hasil survei di Jawa Barat, ini perlu ditetapkan oleh DPP Partai Golkar. Maka dari itu, Yod menastikan bahwa kenapa harus menunggu hasil survei dan mencari-cari calon lain. “Yang pasti-pasti saja. Inu sudah ada bukti, siapa lagi kalau bukan Ridwan Kamil, tegas Yod.
Namun Yod sedikit melunak jikalau harus melihat persoalan mekanisme Partai. Sedikit cerita sebagai ketua Fraksi Partai Golkar Yod Mintaraga menilai dari beberapa pimpinan di Jabar yang paling baik memberikan pandangan pertanggung jawaban pemerintah eksekutif yaitu Ridwan Kamil. Bahkan Partai lain pun tidak ada penolakan atau menerima sekali laporan RK saat jadi Gubernur.
Yod sedikit menjelaskan kembali lebih detail bahwa kita sekarang bermain politik. Ibarat bermain bola tetap harus mensupport pemain inti. Tapi jika ada pelanggan harus diganti dengan yang lain.
Karena itu, Yod sebagai Ketua Soksi berharap partai-partai lain perlu mempertimbangkan usungan kami. Selain partai Golkar yang berhak menetapkan, pasalnya di dalam politik sah-sah saja mencari tahu strategi politik dari partai lain, namanya juga politik.daripada itu, tentu perlu mengcaver penilaian subjektif atas calon yang diusungnya dan kita sudah mempersiapkan.
Lanjut Yod, jika melihat RK sosok yang sangat berhasil dalam politik. Disaat RK masuk partai Golkar menambah kursi partai Golkar di Jabar. Selain itu, suksesnya sebagai ketua tim pemenangan Prabowo dan Gibran berhasil membawa raihan suara yang tinggi di Jabar., pungkas Yod saat konferensi pers.
*****
Deklarasi Organisasi Pendiri Partai Golkar terhadap Pilkada Prov. Jawa Barat.
Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, hari ini, Sabtu 29 Juni 2024, pimpinan dua organisasi pendiri Partai Golkar tingkat Provinsi Jawa Barat, yang terdiri dari PDK Kosgoro 1957 dan Depidar SOKSI, berkumpul di Kota Bandung, bersepakat untuk mendeklarasikan sikap terhadap Pilkada (Pemilihan Gubernur) 2024, yang akan segera dijelang.
Pernyataan sikap ini dikeluarkan, sebagai bentuk kepedulian kami terhadap perkembangan politik mutakhir, dengan mencermati beberapa hal berikut ini:
1. Kiprah Ridwan Kamil sewaktu jadi Gubernur Jawa Barat (2018-2023) dinilai mampu mengelola pemerintahan dengan sangat baik. Terbukti dengan 550 penghargaan nasional dan internasional terhadap kinerja Pemerintah Provinsi Jawa.Barat.
2. Selama lima tahun berturut-turut (2018-2023), Pemerintah Provinsi Jawa Barat memperoleh status WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dalam Laporan Keuangannya. Ini menunjukkan kemampuan Ridwan Kamil mengelola dana APBN dan APBD dengan baik.
3. Pembangunan di Jawa Barat relatif merata dan diterima oleh masyarakat, sehingga tingkat kepuasan terhadap Ridwan Kamil mencapai 90,27%. Itu menunjukkan kepemimpinannya telah mampu memberikan program nyata bagi masyarakat Jawa Barat.
4. Warga Jawa Barat masih membutuhkan torehan karya Ridwan Kamil, yang dirasa terlalu singkat berada di Jawa Barat. Terlebih hampir 2 tahun (2020-2021) ketika berlangsung pandemi Covid-19, praktis pembangunan tak berjalan optimal. Ada beberapa pekerjaan rumah yang belum terselesaikan, yang memerlukan sentuhan Ridwan Kamil untuk menuntaskannya.
5. Karena itu, menjadi amat wajar jika sebagian besar masyarakat Jawa Barat berharap Ridwan Kamil mau melanjutkan pengabdiannya di Jabar dengan dicalonkan kembali. Menurut hasil survei terakhir, 68% warga Jawa Barat masih menghendaki Ridwan Kamil untuk kembali memimpin Jawa Barat. Meski masih terlalu dini untuk survei elektabilitas, sejauh ini semua survei menunjukkan Ridwan Kamil tak tertandingi untuk bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Barat.
Atas dasar itu, dengan meluruskan niat dan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, kami menyatakan sikap:
1. Mendukung sepenuhnya pencalonan Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat untuk periode 2024-2029.
2. Turut mendorong DPD Partai Golkar Jawa Barat untuk tetep konsisten menyatakan Ridwan Kamil sebagai satu-satunya Bakal Calon Gubernur yang diusulkan ke DPP Partai Golkar.
3. Akan bahu-membahu dengan berbagai komponen masyarakat, seraya mengerahkan seluruh energi untuk memenangkan Ridwan Kamil selama proses pencalonan.
4. Mengusulkan kepada DPP Partai Golkar agar segera menetapkan Ridwan Kamil sebagai Bakal Calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Golkar.
5. Menyerahkan kepada mekanisme Partai Golkar dan partai pengusung lainnya untuk berkoalisi dan menentukan siapa yang akan mendampinginya sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Barat.
Demikian deklarasi ini disampaikan, dijiwai oleh semangat kebersamaan dan semata ditujukan untuk kepentingan warga Jawa Barat.
Bandung, 29 Juni 2024
PDK KOSGORO 1957 JABAR dan DEPIDAR SOKSI JABAR
Aria Girinaya dan Yod Mintaraga
Ketua Ketua
Yusuf Munawar dan Yomanius Untung
Sekretaris Sekretaris
