Porosmedia.com — Selama menjadi orang Bandung dan memperhatikan kegiatan di Kota Bandung, mungkin masih saja ada kekurangannya. Tapi bukan berarti Kota Bandung dirundung banyak masalah. Namun alangkah baiknya jika kita saling memberi pesan terbaik untuk ibukota Jawa Barat yang masuk di umur ke 214 ini.
Harapan untuk kota Bandung menurut Indah Puspayanti SR adalah mencegah Stunting dengan meningkatkan omzet UMKM.
Caranya dengan membuat Pasar Murah UMKM mulai di beberapa Kecamatan dari total 30 Kecamatan.
Buatlah team Bisnis Pasar Murah UMKM per Kecamatan yang ditunjuk adanya Koordinator dari beberapa Koperasi binaan pemerintah kota Bandung.
“Tolong bantu modal bisnis Rp. 20 juta per Kecamatan dari APBD, CSR, dll, ungkap Indah Puspayanti SR.
Terkait pengelolaan limbah sampah dari hilir. Minimal Pengolahan limbah organik menjadi Pupuk Organik Cair dan Padat. Tentunya ini tantangan bagi walikota mendatang.
Disitun nantinya ada bisnis untuk nemilih limbah Residu (Kantong Kresek, kemasan sachet, kertas dan dus rusak, dll) perlu dana pembelian mesin pencacah, dan harus sudah ada pembeli untuk Cacahan Sampah residu tersebut.
Selain itu, pemberdayaan warga akan mendapatkan kegiatan dan penghasilan tambahan. Apalagi jika ada pelatihan dan produksi yang lebih tepat sasarannya.
Program usaha yang lain dalam pemulihan ekonomi masyarakat misalkan, produksi abon ayam untuk warga, dengan pendanaan Rp. 2 juta per Kecamatan. Selajutnya hasil produksi Abon Ayam di beli oleh team Pasar Murah UMK.
Jadi ciptakan karya dan aktivitas masyarakat lebih produktif. Agar terciptanya pemulihan ekonomi menuju kesejahteraan bagi masyarakat yang berkeadilan.
