“Berdasarkan maping kerawanan tersebut, Operasi “Ketupat-2022” harus dilaksanakan secara optimal. Perjalanan mudik maupun balik berjalan lancar, aman dan sehat. Kejahatan dan gangguan kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi,” imbau Bupati Belu.
“Karena ketika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan aktivitas ibadah Idul Fitri 1443 H/tahun 2022 dengan aman dan sehat, baik dari gangguan kamtibmas maupun dari bahaya Covid-19. Untuk itu, laksanakan operasi ini dengan penuh rasa tanggung jawab dengan dukungan penuh masyarakat,” pungkas Bupati Belu.
Apel gelar pasukan ini ditandai dengan pemeriksaan pasukan dan pemasangan pita secara simbolis kepada perwakilan oleh Inspektur Apel.
Hadir dalam apel gelar pasukan antara lain Dandim 1606 Belu, Wakapolres Belu, Asisten I Sekda Kab. Belu, para Kabag, Kasat, Kapolsek Jajaran, Pasi Ops Kodim 1605 Belu, Kasubdenpom IX/1-3 Atambua, Danki 3 Yon A pelopor Atambua, Kepala Satuan Pol PP Kab.Belu, Pimpinan Instansi Vertikal, Ketua MUI Belu, Tokoh Agama, insan pers serta undangan lainnya.
Sementara barisan apel terdiri dari anggota Polres Belu, Brimob Kompi 3 Batalion A Pelopor Belu, Kodim 1605 Belu, Subdenpom IX/1-3 Atambua, Dishub Kab.Belu, Sat Pol PP Kab. Belu, serta satu regu Senkom Polri.