Tokoh  

Dr. H. Edwin Senjaya: Pilar Kaderisasi Golkar Kota Bandung yang Tegas dan Konsisten

Avatar photo

Porosmedia.com, Bandung – Di antara deretan tokoh politik Kota Bandung yang konsisten membangun partai dari bawah, nama Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M. muncul sebagai figur yang tak hanya piawai dalam urusan politik praktis, namun juga memiliki rekam jejak akademik yang solid. Kini menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Kota Bandung periode 2024–2029, Edwin adalah representasi dari sosok politisi daerah yang tumbuh bersama partainya: Golkar.

Lahir di Bandung pada 6 Agustus 1973, Edwin menyelesaikan pendidikan dasarnya di SD Negeri Banjarsari (1985), melanjutkan ke SMP Negeri 13 Bandung (1988), dan lulus dari SMA Negeri 19 Bandung pada 1991. Ia meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Langlangbuana tahun 2005. Tak berhenti di situ, Edwin melanjutkan pendidikan Magister Manajemen di STIE Pasundan Bandung (2014–2016), dan menuntaskan program doktoralnya di Universitas Pasundan pada tahun 2022.

Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M.

Kiprah Edwin dalam Partai Golkar cukup panjang dan mendalam. Ia pernah menjabat:

Ketua Harian DPD Partai Golkar Kota Bandung

Fungsionaris Partai Golkar Kota Bandung

Baca juga:  Ini Cerita Awal Mula Ahmad Dhani Kenal Queen, Ternyata dari Film Ini!

Ketua PDK KOSGORO 1957 Kota Bandung

Wakil Ketua PDK Kosgoro 1957 Jawa Barat

Tak hanya di panggung politik, Edwin juga dikenal sebagai penggerak olahraga bela diri. Ia menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov Wushu Jawa Barat, memperlihatkan kepeduliannya terhadap pembinaan generasi muda.

Dalam Pemilu 2024, Edwin mencatatkan perolehan suara sebanyak 10.671 dari Dapil 4 Kota Bandung yang mencakup wilayah Bandung Kidul, Buahbatu, Rancasari, Gedebage, Panyileukan, dan Cinambo. Di DPRD, ia menduduki posisi strategis sebagai:

Wakil Ketua II DPRD Kota Bandung

Wakil Ketua II Badan Musyawarah

Wakil Ketua II Badan Anggaran

Kepemimpinannya dikenal tegas namun terbuka untuk dialog, terutama dalam urusan anggaran daerah dan penyusunan kebijakan strategis Kota Bandung.

Nama Edwin Senjaya sempat mencuat pada Musda X DPD Partai Golkar Kota Bandung tahun 2020, saat ia mencalonkan diri sebagai ketua dan didukung 70% pemilik suara. Setelah calon lain mengundurkan diri, Edwin nyaris terpilih secara aklamasi. Ini membuktikan besarnya kepercayaan internal partai terhadap dirinya.

Dalam pernyataannya, Edwin menyebut pencalonannya bukan semata ambisi politik, tetapi sebagai “ladang ibadah dan pengabdian untuk membesarkan partai secara kolektif dan konsolidatif.”

Baca juga:  Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, S.H., LL.M. (Alm) : Definisi Hukum, Dipakai Hingga Kini

Berbekal pengalaman organisasi dan akademik, Edwin Senjaya sering dijadikan panutan dalam pembinaan kaderisasi partai di tingkat kota. Ia dikenal bersahaja di tengah masyarakat, aktif dalam forum-forum warga, dan tetap menjaga komunikasi dengan akar rumput—sesuatu yang kini semakin langka dalam politik lokal.

Sebagai seorang politisi senior yang masih produktif dan dekat dengan generasi muda partai, Edwin menjadi figur penting dalam regenerasi Partai Golkar di Bandung.