Porosmedia.com, Bandung – Pemerintah Kota Bandung terus menggenjot persiapan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) untuk menjadi salah satu venue utama turnamen Piala Presiden 2025 yang akan digelar pada awal Juli mendatang.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan kesiapan penuh Pemkot dalam mendukung GBLA sebagai tuan rumah laga berskala nasional maupun internasional.
“Kalau kita sebagai tuan rumah, tentu harus mempersiapkan sebaik-baiknya, baik dari sisi keamanan maupun kualitas lapangan. Kita kebut, mudah-mudahan sebulan cukup,” ujar Farhan usai meninjau langsung kondisi stadion, Rabu (4/6/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sekaligus Ketua Panitia Piala Presiden, Maruarar Sirait, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, serta jajaran direksi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Meski semangat kesiapan digaungkan, Farhan menekankan bahwa keputusan final penunjukan GBLA sebagai venue tetap berada di tangan panitia pusat.
> “Kalau kita diminta, kita siap. Apa pun yang dibutuhkan agar stadion ini layak sebagai venue pertandingan kelas dunia, akan kita lakukan,” tegasnya.
Isu utama yang menjadi sorotan adalah kondisi rumput stadion yang dianggap belum memenuhi standar ideal. Farhan menyebut masih menunggu hasil evaluasi dari tim teknis pengelola rumput GBLA.
“Soal rumput, kita serahkan pada ahlinya. PT PBB dan Pemkot akan bahu-membahu memastikan kualitasnya sesuai standar,” katanya.
Laporan awal menyebutkan pemulihan rumput membutuhkan waktu signifikan, namun Farhan memastikan tidak akan menunda pekerjaan teknis yang mendesak.
“Ini bukan keputusan yang bisa dibuat dalam satu jam. Tapi kita langsung kerja, tanpa banyak basa-basi. Saya, Pak Haji Umuh, Pak Glenn, jajaran PBB, dan Pemkot akan pastikan semuanya, dari sisi kuantitatif, kualitatif, hingga teknis,” tambahnya.
Selain persoalan lapangan, Farhan memastikan bahwa aspek keamanan dan infrastruktur stadion akan dijaga secara optimal.
“Kami kerahkan semua daya, semua upaya. Masalah keamanan dan infrastruktur tentu jadi perhatian utama. Bismillah. Niat dan komitmen itu ada,” tuturnya.
Sebagai informasi tambahan, selain Stadion GBLA, panitia juga mempertimbangkan Stadion Jalak Harupat di Soreang, Kabupaten Bandung, sebagai alternatif venue Piala Presiden 2025. (rob)