Porosmedia.com, Kab. Tasikmalaya – Eks Terminal Cilembang menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat karena bangunannya digunakan hal negatif oleh orang tak bertanggungjawab. Padahal eks Terminal mempunyai luas 2,5 hektare.
Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto mengatakan dan menginginkan lokasi tersebut menjadi tempat kepentingan publik, namun tetap harus dimanfaatkan secara ekonomi dan dirasakan oleh warga Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya.
“Ketimbang mall, saya lebih setuju digunakan sebagai tempat untuk kepentingan publik,,” katanya, Senin (13/11/2023)
“Karena dengan adanya bangunan maka saya yakin, lokasi tersebut bisa menumbuh kembangkan UKM-UKM baik yang ada di Kota Tasikmalaya maupun Kabupaten Tasikmalaya, serta dapat dijadikan tempat usaha masyarakat.
Selain itu, pihaknya juga lebih suka lokasi eks Terminal Cilembang digunakan sebagai gedung pertemuan yang berkualitas. Dimana untuk lantai bawahnya bisa digunakan tempat UMKM mencari rezeki.
“Ketimbang dijadikan mall. Karena mall di Kota Tasikmalaya sudah banyak, yah alangkah baiknya usaha masyarakat saja ,” tambah Ade.
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya pun sudah berkomunikasi terkait pemanfaatan 41 aset yang ada di Kota Tasikmalaya.
“Pemanfaatannya akan kita lakukan bersama-sama antara kota dan Kabupaten Tasikmalaya,” jelas dia.
Terang ade, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya pun siap membantu Pemerintah Kota Tasikmalaya yang saat ini kesulitan dalam lahan parkir, khususnya di daerah perkotaan jalur HZ Mustofa dan seandainya dibutuhkan kita akan memanfaatkan aset,” ucapnya.(Kris)
