Australia dan Indonesia memiliki Komitmen Mewujudkan Kawasan yang Damai

Avatar photo

Australia tetangga Indonesia yang suka menusuk dari belakang. Australia harus menentukan siapa musuhnya diutara…!!!

Porosmedia.com — pernyataan bersama, Indonesia-Australia. 20 Agustus 2024….!!!

Australia dan Indonesia memiliki komitmen bersama untuk mewujudkan kawasan yang damai, stabil, aman, dan sejahtera di mana kedaulatan dihormati.
Kedua negara memiliki visi positif dan pandangan konstruktif untuk kawasan kita dengan ASEAN sebagai pusatnya, yang memberikan pengaruh stabilisasi yang penting.

Dalam pertemuan kedua negara di Canberra pada tanggal 20 Agustus 2024, Richard Marles MP, Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Australia dan mitranya Bapak Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, mengumumkan rampungnya negosiasi untuk meningkatkan Kerja Sama Pertahanan Australia-Indonesia menjadi kesepakatan tingkat traktat.

Merujuk pada pertemuan mereka baru-baru ini, para Menteri membahas kemajuan dalam memperkuat hubungan pertahanan bilateral di berbagai aspek dan bidang kerja sama, termasuk hubungan pendidikan yang lebih dalam serta kerja sama yang lebih erat di bidang keamanan maritim.

Mengikuti proses persetujuan domestik, para Menteri sepakat bahwa Defence Cooperation Agreement (DCA) akan melengkapi Perjanjian antara Australia dan Republik Indonesia tentang Kerangka Kerja Sama Keamanan (Lombok Treaty) (2006) dan Deklarasi Bersama tentang Kemitraan Strategis Komprehensif (2018) dan lebih memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

Tonggak sejarah ini mencerminkan kedalaman kepercayaan strategis, rasa saling menghormati, dan persahabatan antara Australia dan Indonesia.

Setelah diimplementasikan, DCA akan mendukung kerja sama pertahanan kedua negara secara kuat dan kokoh dengan memperdalam dialog, memperkuat interoperabilitas, dan meningkatkan pengaturan praktis untuk keuntungan bersama kedua negara, serta menyoroti komitmen bersama untuk bekerja sama dalam memajukan perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan ini.

By : Roim

Baca juga:  Menjelang Pilpres Amerika: Trump "Comeback"